Jurnal Manajemen Asuhan Keperawatan https://jurnal-d3per.uwhs.ac.id/index.php/mak <p>Jurnal Manajemen Asuhan Keperawatan disingkat JMA adalah jurnal yang mempublikasikan hasil-hasil, ulasan ilmiah dan informasi lain dibidang ilmu pengetahuan, teknologi dan seni (IPTekS) Keperawatan.&nbsp;</p> Universitas Widya Husada Semarang en-US Jurnal Manajemen Asuhan Keperawatan 2356-3079 Supportive Educative Dalam Asuhan Keperawatan Pada Pasien Congestive Heart Failure disertai Diabetes Melitus Tipe II https://jurnal-d3per.uwhs.ac.id/index.php/mak/article/view/183 <p>Kerusakan fungsional jantung pada penyakit <em>Congestive Heart Failure (CHF)</em> mengakibatkan gangguan gejala fisik. Terlebih lagi pasien gagal jantung disertai kondisi diabetes melitus berdampak pada kualitas hidup berupa keterbatasan aktifitas fisik, gangguan mental, dan penurunan peran sosial. Tujuan studi ini menerapkan asuhan keperawatan dengan pendekatan <em>supportive educative</em> pada klien CHF yang disertai Diabetes Melitus Tipe II. Desain yang digunakan yaitu studi kasus pada pasien CHF disertasi diabetes melitus tipe II melalui proses keperawatan meliputi pengkajian perumusan diagnosis, intervensi, implementasi, dan evaluasi keperawatan. Hasil studi menunjukkan masalah prioritas yang muncul yakni penurunan curah jantung berhubungan dengan perubahan kontraktilitas jantung ditandai dengan keletihan dan <em>ejection fraction</em> menurun sebesar 13%. Asuhan keperawatan supportive educative yang diberikan berupa pendidikan kesehatan, modifikasi perilaku, pengelolaan aktivitas secara bertahap, dan pengambilan keputusan terkait penyakit. Perawatan ini berdampak memperbaiki kondisi fisik sehingga pasien tampak energik, tidak sesak napas, konjungtiva tidak pucat, dan tanda vital dalam batas normal. Dengan demikian, asuhan keperawatan melalui <em>supportive educative</em> menjadi salah satu alternatif dalam perawatan pasien rawat inap dengan gangguan jantung disertai diabetes melitus.</p> Angga Wilandika Aini Rachmawati ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-16 2024-01-16 8 1 1 8 10.33655/mak.v8i1.183 Penerapan Senam Kaki terhadap Risiko Perfusi Jaringan Perifer Tidak Efektif pada Pasien DM Tipe 2 https://jurnal-d3per.uwhs.ac.id/index.php/mak/article/view/178 <p>Diabetes mellitus merupakan penyakit dengan tingginya kadar glukosa di dalam darah, yang sering ditandai dengan terjadinya hiperglikemia. Tujuan studi kasus yaitu melakukan penerapan senam kaki terhadap resiko perfusi jaringan perifer tidak efektif pada DM tipe 2. Metode studi kasus adalah studi deskriptif dalam bentuk studi kasus dengan pendekatan asuhan keperawatan terhadap pasien DM tipe 2. Metode pengumpulan data dengan wawancara, observasi, dan kuesioner, dengan jumlah sampel 2 orang. Setelah dilakukan tindakan senam kaki selama 3 hari sebanyak 3 kali latihan dengan lama waktu 30 menit masing- masing gerakan dilakukan 10 kali dengan pengukuran ABI (Ankle Brachial Index) menunjukkan sebelum dan sesudah penerapan didapatkan hasil terdapat peningkatan nilai ABI dari 0,8 mmHg menjadi 0,9 mmHg, pada pasien 2 dari 0,8 mmHg menjadi 1,0 mmHg yaitu kategori ringan meningkat ke Normal. Berdasarkan penelitian tersebut senam kaki terdapat pengaruh yang besar yaitu terjadi peningkatan sirkulasi perifer, pemberian senam kaki ini sangat efektif dilakukan bagi penderita DM tipe 2, sehingga dapat mencegah komplikasi kaki DM seperti gangguan pembuluh darah, luka terbuka yang sulit sembuh.</p> Ayu Arifahyuni Dwi Retnaningsih ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-16 2024-01-16 8 1 9 17 10.33655/mak.v8i1.178 Penerapan Range Of Motion pada pasien stroke dengan gangguan mobilitas fisik https://jurnal-d3per.uwhs.ac.id/index.php/mak/article/view/179 <p>Stroke merupakan penyebab kematian kedua dan salah satu penyebab utama kecacatan di dunia. Tujuan studi kasus untuk menerapkan ROM pada pasien stroke yang mengalami gangguan mobilitas fisik. Metode studi kasus pada pasien stroke di RS Muhammadiyah Darul Istiqomah sebanyak dua responden dengan kriteria intervensi pasien stroke yang menujukan penerapan terapi ROM pasif dan aktif mengalami kelemahan otot dengan kriteria inklusi responden yang mempunyai kelemahan pada ekstermitas, responden dengan stroke non hemoragik. Hasil penelitian responden I dan II menunjukan bahwa setelah di berikan terapi ROM selama tiga hari mengalami peningkatan kekuatan otot, di buktikan dengan adanya peningkatan skala kekuatan otot. Kesimpulan Implementasi yang di lakukan untuk meningkatkan kekuatan otot yaitu memberikan terapi Range of Motion (ROM) dan melakukan observasi sebelum dan sesudah di berikan terapi Range of Motion (ROM).</p> Vera Yuni Setyawati Dwi Retnaningsih ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-17 2024-01-17 8 1 18 24 10.33655/mak.v8i1.179 Pengaruh Pendidikan Kesehatan Tentang Manajemen Diri Terhadap Tingkat Kepatuhan Pasien Diabetes Mellitus Di Kabupaten Semarang https://jurnal-d3per.uwhs.ac.id/index.php/mak/article/view/180 <p>Latar Belakang : Pengendalian faktor resiko dibutuhkan untuk mencegah diabetes mellitus dan&nbsp; menurunkan tingkat fatalitas. Kendala utama pada penanganan penyakit DM adalah kejenuhan pasien dalam mengikuti terapi yang sangat diperlukan untuk mencapai keberhasilan. Pendidikan kesehatan diperlukan karena penyakit DM adalah penyakit yang berhubungan dengan gaya hidup sehingga perlu peningkatan pengetahuan untuk merubah gaya hidup. Tujuan : mengetahui pengaruh pendidikan kesehatan tentang manajemen diri terhadap tingkat kepatuhan pasien diabetes melitus. Metode : metode penelitian <em>quasi experimental</em> dan desain penelitian <em>one group</em> <em>pre-test and post-test. </em>Sampel dalam penelitian ini sebanyak 40 responden yang dipilih menggunakan teknik <em>Purposive sampling</em>. Instrumen yang digunakan dalam penelitian ini yaitu kuesioner SDSCA (<em>The Summary of Diabates Self-Care Activities</em>) dengan 24 item pernyataan. Uji yang digunakan yaitu uji t berpasangan. Hasil penelitian : menunjukkan pengaruh tingkat kepatuhan sebelum dan sesudah pendidikan kesehatan (p = &lt;0.001; α = 5%). Nilia mean tingkat kepatuhan responden sebelum diberikan pendidikan kesehatan adalah 67.40 dan setelah diberikan pendidikan kesehatan adalah 93.40. Hasil penelitian menunjukkan adanya pengaruh pendidikan kesehatan tentang manajemen diri terhadap tingkat kepatuhan pasien diabetes melitus. Hasil penelitian ini diharapkan pendidikan kesehatan dapat diberikan secara berkelanjutan dalam meningkatkan kepatuhan terhadap manajemen diri pada pasien Diabetes Melitus di tingkat pelayanan kesehatan dan&nbsp; terus memberikan motivasi kepada klien diabetes melitus supaya terus mengikuli pola hidup yang sehat.</p> Sonhaji sonhaji Umi Hani Rina Rahmani ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-17 2024-01-17 8 1 25 31 10.33655/mak.v8i1.180 Analisis Faktor-Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Otitis Media Supuratif Kronis Pada Pasien Anak https://jurnal-d3per.uwhs.ac.id/index.php/mak/article/view/181 <p>Otitis media supuratif kronis (OMSK) merupakan salah satu penyakit paling umum dari telinga tengah terutama di masa kecil. OMSK menyebabkan gangguan pada pendengaran dan mempengaruhi tumbuh kembang anak, bahkan komplikasi lebih lanjut dapat menyebabkan kematian. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian OMSK pada pasien anak di klinik THT RSUD Batang. Metode Penelitian: desain penelitian <em>cohort </em>dengan pendekatan retrospektif, Sampel penelitian adalah pasien anak usia 1-18 tahun di klinik THT RSUD Batang tahun 2022. Terdapat 19 pasien OMSK dan 19 pasien non OMSK, pengamtan dilakukan dengan <em>checklist </em>dari data rekam medis. Analisa &nbsp;data dengan uji non parametrik <em>Chi square </em>dengan alternatif <em>Fisher’s exact test<strong>. </strong></em>Hasil penelitian OMSK tidak memiliki hubungan yang signifikan dengan faktor berenang di kolam umum (p <em>value </em>0,340&gt;0,05) dan faktor paparan pasif merokok (p <em>value </em>0,194&gt;0,05). Hubungan yang signifikan pada faktor ISPA berulang (p <em>value </em>0,045&lt;0,05) dan OMA berulang (p <em>value </em>0,009&lt;0,05). Simpulan Anak-anak usia 6-9 tahun sangat beresiko mengalami OMSK, deteksi dini dan pengobatan yang adekuat menjadi kunci keberhasilan pengobatan.</p> Boediarsih Boediarsih M Jamaluddin Rotin Megawati ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-17 2024-01-17 8 1 32 40 10.33655/mak.v8i1.181 Penerapan Hipnoterapi Lima Jari Terhadap Penurunan Skala Nyeri Pada Pasien Kanker Serviks https://jurnal-d3per.uwhs.ac.id/index.php/mak/article/view/186 <p>Nyeri salah satu keluhan utama yang dirasakan oleh penderita kanker serviks karena pertumbuhan tumor, efek prosedur diagnostik, dan pengobatan yang sedang dilakukan secara berulang-ulang.Salah satu cara untuk mengurangi nyeri yaitu hipnoterapi lima jari, penelitian ini bertujuan untuk mengetahui keefektifan penerapan hipnoterapi lima jari untuk menurunkan skala nyeri pada pasien kanker serviks.Metode penelitian yang digunakan yaitu deskriptif dengan desain pendekatan studi kasus asuhan keperawatan. Subjek pada penelitian yaitu 2 klien yang menderita kanker serviks yang mengalami nyeri skala ringan – sedang. Instrumen yang digunakan yaitu lembar observasi kuesioner penilaian nyeri PQRST dan pengukuran nyeri VAS ( <em>Visual Analog Scale</em>) dan standar prosedur hipnoterap lima jari. penelitian dilakukan pada tanggal 9 Juni 2023 sampai 11 Juni 2023 dengan pelaksanaan sehari satu kali selama 10-15 menit. Hasil Studi kasus menunjukkan bahwa setelah dilakukan hipnoterapi lima jari selama 3 hari kepada kedua subjek penelitian yaitu mengalami penurunan skala nyeri. Pada subjek pertama terjadi penurunan tingkat skala nyeri dari 6 menjadi 3 dan untuk subjek kedua terjadi penurunan tingkat skala nyeri dari 5 menjadi 2. Dan ini menunjukkan bahwa pemberian hipnoterapi lima jari mampu menurunkan skala nyeri pada pasien kanker serviks.</p> Putri Adiningtya Heny Prasetyorini ##submission.copyrightStatement## http://creativecommons.org/licenses/by/4.0 2024-01-22 2024-01-22 8 1 41 46 10.33655/mak.v8i1.186