Pemanfaatan Herbal :Ubi Jalar Ungu (Ipomoea Batatas L.) Rebus Sebagai Makanan Selingan Dalam Menurunkan Kadar Glukosa Darah Pasien Diabates Mellitus Tipe II Di Desa Paciran Lamongan
Abstract
Diabetes Melitus merupakan penyakit degerative metabolik yang ditandai dengan hiperglikemia yang disebabkan organ pankreas tidak mampu mensekresi insulin, sehingga dapat mempengaruhi metabolisme zat gizi karbohidrat, lemak dan protein dengan disertai etiologi multi faktor. Hal tersebut menyebabkan kadar gula darah menjadi tidak stabil. Selain farmakologi pengelolaan gula darah pada diabetes militus salah satunya dengan mengkonsumsi makanan sampingan untuk mengendalikan kadar gula darah yaitu ubi jalar ungu. Tujuan: Tujuan penelitian ini mengetahui pengaruh konsumsi ubi jalar ungu rebus terhadap penurunan kadar glukosa darah pasien DM tipe 2 di desa Paciran Lamongan. Metode: Penelitian ini menggunakan desain One Groups Pre-Posttest Design. Populasi sebanyak 82 dengan sampel sebanyak 35 orang purposive sampling sesuai dengan kriteria inklusi. Pengumpulan data menggunakan pengamatan, pemberian perlakuan ( pemberian ubi jalar ) dan observasi. Analisis menggunakan uji statistik Wilcoxon Signed Rank Test. Hasil dan pembahasan: Hasil penelitian menunjukkan bahwa konsumsi ubi jalar ungu rebus berpengaruh terhadap penurunan kadar gula darah dengan hasil uji statistik ρ = 0,000 < α = 0,05 sehingga terdapat pengaruh konsumsi ubi jalar ungu rebus terhadap penurunan kadar glukosa darah.