PENERAPAN KOMPRES DINGIN UNTUK MENGURANGI NYERI PEMASANGAN INFUS ANAK DENGAN TYPOID
Abstract
Demam typoid ialah penyakit infeksi akut yang mengenai saluran pencernaan dengan gejala demam yang lebih
dari satu minggu dan gangguan pada pencernaan. Salah satu penatalaksanaan demam tifoid adalah terapi cairan
melalui infus. Pemasangan infus dapat menimbulkan rasa nyeri pada anak. Untuk mengurangi nyeri pemasangan
infus pada anak dengan pemberian kompres dingin karena efek analgesik dari kompres dingin yang menurunkan
kecepatan hantaran syaraf sehingga implus nyeri yang diterima otak lebih sedikit sehingga menurunkan sensasi
nyeri. Tujuan studi kasus ini menyusun resume asuhan keperawatan dalam pemberian kompres dingin untuk
mengurangi nyeri pemasangan infus pada anak dengan demam tifoid. Jenis penelitian ini adalah deskriptif dengan
metode studi kasus dalam bentuk rancangan one grup pretest posttest. Subyek dari penelitian ini adalah 2 pasien
anak dengan demam tifoid yang akan dilakukan pemasangan infus , dengan skala nyeri 7 – 10 (nyeri berat), dapat
berkomunikasi secera verbal dan non verbal, usia 6 – 13 tahun, anak yang bersedia menjadi responden. Hasil studi
menunjukkan bahwa ada perubahan tingkat nyeri pemasangan infus yang awalnya nyeri berat menjadi nyeri
sedang setelah pemberian kompres dingin selama 3 hari sehingga diharapkan keluarga pasien dapat melakukan
tindakan kompres dingin untuk mengurangi nyeri pemasangan infus pada anak.