PENGARUH MOBILISASI DINI TERHADAP KUALITAS HIDUP IBU POST SEKSIO SESAREA DI RSUD TUGUREJO SEMARANG
Abstract
ABSTRAK
Rendahnya kualitas hidup ibu postpartum dengan seksio sesarea, disebabkan oleh kebutuhan masa postpartum meliputi kebutuhan fisik, psikologis, dan sosial. Ibu post seksio sesarea mengungkapkan perasaan takut, kecewa, marah, maupun frustasi karena kehilangan kontrol, hanya berbaring dan membatasi pergerakan tubuhnya karena takut merasakan nyeri, sehingga memicu terjadinya komplikasi. Salah satu upaya mengurangi timbulnya komplikasi seperti tromboemboli dan mempercepat pemulihan kekuatan ibu, disarankan melakukan perawatan dengan mobilisasi dini. Mobilisasi dini merupakan suatu pergerakan, posisi atau adanya kegiatan yang dilakukan ibu setelah beberapa jam melahirkan. Tujuan perawatan mobilisasi dini adalah ibu postpartum dapat menjadi lebih kuat, sehat dan dapat melakukan aktivitas secara mandiri sehingga ibu memiliki kualitas hidup yang jauh lebih baik. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui pengaruh mobilisasi dini terhadap kualitas hidup ibu post seksio sesarea. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen semu dengan desain post test-only non equivalent control group. Teknik pengambilan sampel menggunakan teknik non probability sampling. Metode yang digunakan dalam pengambilan sampel yaitu dengan consecutive sampling. Jumlah sampel 5 ibu post seksio sesarea. Penelitian dilakukan tanggal 19 sampai 25 Desember 2016. Hasil dari penelitian menunjukkan rata – rata setiap domain kualitas hidup ibu post seksio sesarea sebanyak 5 responden ( 100 % ) yang dilakukan mobilisasi dini mengalami kualitas hidup baik. Kesimpulan dari penelitian ini adalah kualitas hidup ibu post seksio sesarea setelah dilakukan mobilisasi dini sebanyak 5 responden ( 100 % ) mengalami kualitas hidup baik. Sehingga mobilisasi dini sangatlah berpengaruh untuk kualitas hidup ibu post seksio sesarea